www.nalarberita.id – Pelepasan dan penarikan mahasiswa Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) menjadi momen yang sangat penting dalam dunia pendidikan. Acara ini menandai keterlibatan mahasiswa dalam proses belajar mengajar di sekolah-sekolah, yang memberikan mereka kesempatan untuk menerapkan teori yang telah dipelajari di perguruan tinggi.
Pada tanggal 30 November 2021, di SMP N 5 Wewewa Barat, Sumba Barat Daya, berlangsung kegiatan pelepasan mahasiswa PPL. Dalam acara tersebut, hadir kepala sekolah beserta jajaran guru, dosen pembimbing lapangan, serta mahasiswa yang turut berpartisipasi dalam program ini. Suasana penuh harapan dan rasa syukur sangat terasa di antara para peserta.
Pentingnya Praktek Pengalaman Lapangan di Sekolah
Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) sangat berperan dalam mengembangkan keterampilan dan pengalaman mahasiswa. Dalam sambutannya, Emiliana L Bobo, selaku perwakilan guru pamong, mengungkapkan rasa terima kasih kepada mahasiswa yang telah berkontribusi di SMP N 5 Wewewa Barat. Ia menekankan bahwa kehadiran mahasiswa tidak hanya membantu proses pembelajaran, tetapi juga memberikan dampak positif terhadap lingkungan sekolah.
Selama menjalani PPL, mahasiswa memiliki kesempatan untuk menjelajahi dunia mengajar secara langsung. Mereka belajar bagaimana cara berkomunikasi dengan siswa, merancang kegiatan pembelajaran yang menarik, dan menghadapi berbagai tantangan yang mungkin muncul di kelas. Hal ini tentu menjadi pengalaman berharga yang tidak didapatkan di dalam ruangan kelas.
Dukungan dan Harapan untuk Masa Depan
Kepala sekolah SMP N 5 Wewewa Barat, Felisitas Koni Goko, juga menyampaikan harapannya agar mahasiswa yang menjalani PPL dapat menjadi calon guru yang profesional dan teladan. Ia berpendapat bahwa dengan bimbingan yang tepat, mahasiswa bukan hanya belajar teori, tetapi juga membentuk karakter dan keterampilan sosial yang penting dalam dunia pendidikan.
Felisitas mengungkapkan rasa bangganya karena mahasiswa PPL selalu menunjukkan sikap disiplin, tepat waktu, dan berkomunikasi dengan baik saat berinteraksi dengan siswa. Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa memiliki dedikasi yang tinggi terhadap profesi mereka. Dukungan dari para guru pamong menjadi faktor penentu dalam keberhasilan program PPL ini.
Dengan adanya kerjasama yang baik antara instansi pendidikan tinggi dan sekolah, diharapkan ke depan lebih banyak mahasiswa yang terlibat dalam program ini. Kolaborasi ini tidak hanya memperkaya pengalaman mahasiswa, tetapi juga meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah. Semakin banyak praktisi lapangan yang terlibat, semakin besar pula dampak positif yang dapat dirasakan oleh lingkungan pendidikan.
Pengalaman Praktek Pengalaman Lapangan tidak hanya memberikan manfaat bagi mahasiswa, tetapi juga bagi sekolah dan siswa. Oleh karena itu, perlu ada dukungan terus-menerus dari semua pihak untuk memastikan program ini dapat berjalan dengan optimal dan memberikan hasil yang maksimal. Dengan harapan yang sama, semoga program PPL ini dapat terus berlanjut sehingga dapat mencetak generasi pendidik yang berkualitas.
Kesimpulannya, acara pelepasan dan penarikan mahasiswa PPL di SMP N 5 Wewewa Barat adalah langkah awal bagi mereka untuk memasuki dunia pendidikan secara nyata. Dengan dukungan dari semua pihak, kami optimis bahwa mahasiswa yang telah mengikuti program ini akan menjadi guru-guru yang siap menghadapi tantangan di masa depan.
