• Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
Sabtu, 9 Agustus 2025
  • Login
Nalari Berita
  • Home
  • Bisnis
  • Edukasi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Politik
No Result
View All Result
  • Home
  • Bisnis
  • Edukasi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Politik
No Result
View All Result
Nalari Berita
No Result
View All Result

Diduga Gunakan Baja Ringan Tidak SNI, Wali Murid Minta Pemerintah Tidak Diam

Diduga Gunakan Baja Ringan Tidak SNI, Wali Murid Minta Pemerintah Tidak Diam

BacaJuga

Pengerjaan Kanstin Mega Proyek oleh Dua Perusahaan Pemenang Tender di Dua Kegiatan

Pengerjaan Kanstin Mega Proyek oleh Dua Perusahaan Pemenang Tender di Dua Kegiatan

Payung Meja Bakesbangpol Rusak Dalam Setahun, Kritikan Terhadap Kualitas dan Rencana Pelaporan

Payung Meja Bakesbangpol Rusak Dalam Setahun, Kritikan Terhadap Kualitas dan Rencana Pelaporan

www.nalarberita.id – BOGOR,- Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) di SDN 04 Bojonggede menjadi fokus perhatian dari berbagai kalangan, khususnya para orang tua murid. Keputusan untuk tidak menggunakan baja ringan bersertifikat SNI dalam konstruksi ini memicu berbagai reaksi di masyarakat.

Tanggapan dari salah satu wali murid, yang hanya disebut inisial MR, menegaskan bahwa kekhawatiran masyarakat adalah wajar. “Pembangunan ini menyangkut keselamatan anak-anak. Terlebih, di musim hujan seperti sekarang, kami sangat khawatir jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan akibat material yang tidak memenuhi standar,” ujarnya.

Keamanan Dalam Pembangunan Sekolah

Keamanan siswa harus menjadi prioritas dalam setiap proyek pembangunan. Dalam konteks ini, penggunaan bahan bangunan yang tidak memenuhi standar dapat berpotensi menyebabkan bencana. MR menambahkan, “Pemerintah, dalam hal ini Dinas Pendidikan, seharusnya lebih ketat dalam mengawasi setiap tahap pembangunan. Jangan sampai siswa menjadi korban dari ketidakpedulian dan ambisi mencari keuntungan.”

Beberapa guru di sekolah tersebut juga angkat bicara. Menurut mereka, keselamatan siswa tidak bisa ditawar. “Kami berharap pembangunan ini berjalan baik dan sesuai standar. Kami ingin siswa belajar dalam lingkungan yang aman,” ungkap salah satu guru yang enggan disebutkan namanya. Hal ini menggambarkan betapa pentingnya keterlibatan semua pihak dalam menjaga keselamatan anak-anak.

Tindakan dan Tanggung Jawab Pemerintah

Dalam menanggapi situasi ini, perlu adanya langkah nyata dari pemerintah. Pembangunan gedung sekolah harus mengikuti peraturan yang berlaku dan dipantau dengan baik. Kegiatan konstruksi yang asal-asalan dapat berdampak buruk pada para siswa. “Kami mendesak agar pemerintah mengganti bahan bangunan dengan yang sesuai dengan standar keselamatan,” tutup MR. Ini merupakan harapan dari siswa, orang tua, dan tenaga pendidik.

Hasil pengawasan dari pihak terkait juga sangat dinanti-nanti. Beberapa informasi yang didapat dari Kabid Sarana dan Prasarana, Rameni, hingga berita ini diturunkan, belum memberikan keterangan mengenai pengawasan yang dilakukan pada Rabu (13/10). Ini menunjukkan bahwa transparansi dan komunikasi yang baik antara pemerintah dan masyarakat sangat diperlukan dalam menjaga kepercayaan.

Dari sudut pandang analitis, situasi ini mencerminkan tantangan yang sering dihadapi dalam sektor pendidikan. Ketika pembangunan tidak mengikuti standar yang ditetapkan, dampaknya bisa sangat merugikan. Apa yang terjadi di SDN 04 Bojonggede adalah contoh nyata dari pentingnya pengawasan dan pemilihan material yang tepat dalam pembangunan fasilitas pendidikan.

Sebagai penutup, seluruh pihak diharapkan terlibat dalam memastikan keselamatan siswa. Pembangunan yang baik bukan hanya tentang menyelesaikan proyek, tetapi juga tentang memberikan lingkungan yang aman bagi anak-anak untuk belajar dan berkembang. Dengan perhatian bersama, kita bisa menciptakan ruang kelas yang tidak hanya nyaman tetapi juga aman.

Previous Post

Agus Harimurti Yudhoyono Persiapkan Mesin Partai Demokrat Menyongsong Pemilu 2024

Next Post

Persiapan PPDB Jabar 2021 Sudah Siap

Rekomendasi

Final Seru Indonesia vs Vietnam di Piala AFF U-23 2025 Menurut Pengamat

Final Seru Indonesia vs Vietnam di Piala AFF U-23 2025 Menurut Pengamat

HUT ke-80 RI, Pengamat Ari Sumarto Taslim Menegaskan Semangat Menuju Indonesia Maju

HUT ke-80 RI, Pengamat Ari Sumarto Taslim Menegaskan Semangat Menuju Indonesia Maju

Dugaan Pungutan Komite Rp2,8 Juta di MAN 2 Karawang

Dugaan Pungutan Komite Rp2,8 Juta di MAN 2 Karawang

Piala Borimex 2025 Siap Digelar di Bogor untuk Menciptakan Generasi Sehat

Piala Borimex 2025 Siap Digelar di Bogor untuk Menciptakan Generasi Sehat

Energi Trans Respon Isu Proses Seleksi di Bandara Ngurah Rai

Energi Trans Respon Isu Proses Seleksi di Bandara Ngurah Rai

Pemilik Toko Bangunan Kagum dengan Proses Produksi Semen Ramah Lingkungan

Pemilik Toko Bangunan Kagum dengan Proses Produksi Semen Ramah Lingkungan

Transformasi Pendidikan Unik di Jawa Barat, Harapan dan Idealis?

Transformasi Pendidikan Unik di Jawa Barat, Harapan dan Idealis?

Sidebar

Kategori

  • Bisnis
  • Edukasi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Politik
Nalari Berita

© 2025 NalarBerita | All Rights Reserved.

Navigate Site

  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Bisnis
  • Edukasi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Politik

© 2025 NalarBerita | All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?