• Privacy Policy
  • Tentang Kami
  • Kontak
Senin, Juni 9, 2025
  • Login
Nalari Berita
  • Home
  • Bisnis
  • Edukasi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Politik
No Result
View All Result
  • Home
  • Bisnis
  • Edukasi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Politik
No Result
View All Result
Nalari Berita
No Result
View All Result
Home Edukasi

Diduga Gunakan Genteng Bekas, Status Aset Negara Jadi Pertanyaan

admin by admin
9 Juni 2025
in Edukasi
0 0
0
Diduga Gunakan Genteng Bekas, Status Aset Negara Jadi Pertanyaan
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

BOGOR,- Proses rehabilitasi beberapa ruang kelas di SMPN 02 Sukaraja, Kec. Sukaraja, Kab. Bogor telah berlangsung selama beberapa minggu. Namun, pelaksanaan kegiatan ini menimbulkan banyak pertanyaan mengenai kualitas pengerjaannya yang didanai oleh APBD Kabupaten Bogor Tahun Anggaran 2021.

Pantauan tim dari media pada Sabtu (02/10/2012) menunjukkan adanya masalah serius terkait pengecoran sloof bawah, yang merupakan unsur penting dalam struktur bangunan gedung. Dugaan sementara, pengerjaan ini tidak memenuhi standar yang ditetapkan oleh tim Direksi. Terlihat jelas bahwa bakesting yang digunakan merupakan genteng bekas dari proyek sebelumnya, yang berakibat pada kualitas dan keamanan bangunan yang dipertanyakan.

Pentingnya Material Berkualitas dalam Konstruksi

Penggunaan material berkualitas dalam setiap proyek konstruksi sangatlah vital. Tidak hanya untuk memastikan bangunan dapat bertahan dalam jangka panjang, tetapi juga untuk menjaga keselamatan siswa dan staf yang menggunakan ruang kelas tersebut. Material yang tidak memenuhi standar, seperti genteng bekas yang digunakan dalam proyek ini, dapat mengarah pada kerugian yang jauh lebih besar di masa depan, termasuk risiko keselamatan.

Menurut data dari Dinas Pendidikan setempat, ada sejumlah kriteria yang harus dipenuhi dalam pemilihan material konstruksi. Hal ini termasuk ketahanan terhadap cuaca, kekuatan struktur, serta kesesuaian dengan rencana desain yang telah disetujui. Sayangnya, langkah-langkah ini tampaknya terabaikan dalam pekerjaan ini, menimbulkan kekecewaan di kalangan orang tua dan masyarakat sekitar. Pengawasan yang ketat dari konsultan pengawas juga seharusnya dapat mencegah pelanggaran semacam ini, namun tampaknya tidak berjalan dengan baik.

Menilai Tanggung Jawab dan Pihak yang Terlibat

Pekerjaan ini melibatkan biaya yang cukup besar, sekitar Rp 593.422.000,- (lima ratus sembilan puluh tiga juta empat ratus dua puluh dua ribu rupiah), yang bersumber dari APBD. Kontraktor yang bertanggung jawab atas penyediaan jasa adalah CV. Sekar Pelangi, sementara PT. Windu Expotindo ditunjuk sebagai konsultan pengawas. Dengan masa pelaksanaan yang ditetapkan mulai 27 Agustus hingga 24 Desember 2021, jelas bahwa terdapat tanggung jawab besar di pihak-pihak tersebut untuk memastikan proyek berjalan dengan baik.

Namun, nyata bahwa di lapangan, praktik yang ada memiliki banyak kekurangan. Seperti yang terlihat dari pengerjaan yang tidak sesuai petunjuk, hal ini menunjukkan bahwa pengawasan lemah dan kendali mutu tidak ditegakkan. Dengan hasil yang tidak memuaskan, pertanyaan pun muncul. Siapakah yang akan bertanggung jawab jika terjadi kerusakan lebih lanjut? Masyarakat berhak mendapatkan jawaban, dan lebih jauh lagi, tindakan yang jelas untuk memperbaiki situasi ini.

(Hingga berita ini ditayangkan, tim media masih akan melakukan verifikasi lebih lanjut)

(B beng)

RELATED POSTS

Diduga Kesalahan Teknis, Lebar Pondasi Ternyata Kecil Dari Lebar Badan Pasangan

Volume Kegiatan Rehabilitasi Saluran Air Pasok dan Buang Diskanak Dapat Dipertanyakan Selain APD

BOGOR,- Proses rehabilitasi beberapa ruang kelas di SMPN 02 Sukaraja, Kec. Sukaraja, Kab. Bogor telah berlangsung selama beberapa minggu. Namun, pelaksanaan kegiatan ini menimbulkan banyak pertanyaan mengenai kualitas pengerjaannya yang didanai oleh APBD Kabupaten Bogor Tahun Anggaran 2021.

Pantauan tim dari media pada Sabtu (02/10/2012) menunjukkan adanya masalah serius terkait pengecoran sloof bawah, yang merupakan unsur penting dalam struktur bangunan gedung. Dugaan sementara, pengerjaan ini tidak memenuhi standar yang ditetapkan oleh tim Direksi. Terlihat jelas bahwa bakesting yang digunakan merupakan genteng bekas dari proyek sebelumnya, yang berakibat pada kualitas dan keamanan bangunan yang dipertanyakan.

Pentingnya Material Berkualitas dalam Konstruksi

Penggunaan material berkualitas dalam setiap proyek konstruksi sangatlah vital. Tidak hanya untuk memastikan bangunan dapat bertahan dalam jangka panjang, tetapi juga untuk menjaga keselamatan siswa dan staf yang menggunakan ruang kelas tersebut. Material yang tidak memenuhi standar, seperti genteng bekas yang digunakan dalam proyek ini, dapat mengarah pada kerugian yang jauh lebih besar di masa depan, termasuk risiko keselamatan.

Menurut data dari Dinas Pendidikan setempat, ada sejumlah kriteria yang harus dipenuhi dalam pemilihan material konstruksi. Hal ini termasuk ketahanan terhadap cuaca, kekuatan struktur, serta kesesuaian dengan rencana desain yang telah disetujui. Sayangnya, langkah-langkah ini tampaknya terabaikan dalam pekerjaan ini, menimbulkan kekecewaan di kalangan orang tua dan masyarakat sekitar. Pengawasan yang ketat dari konsultan pengawas juga seharusnya dapat mencegah pelanggaran semacam ini, namun tampaknya tidak berjalan dengan baik.

Menilai Tanggung Jawab dan Pihak yang Terlibat

Pekerjaan ini melibatkan biaya yang cukup besar, sekitar Rp 593.422.000,- (lima ratus sembilan puluh tiga juta empat ratus dua puluh dua ribu rupiah), yang bersumber dari APBD. Kontraktor yang bertanggung jawab atas penyediaan jasa adalah CV. Sekar Pelangi, sementara PT. Windu Expotindo ditunjuk sebagai konsultan pengawas. Dengan masa pelaksanaan yang ditetapkan mulai 27 Agustus hingga 24 Desember 2021, jelas bahwa terdapat tanggung jawab besar di pihak-pihak tersebut untuk memastikan proyek berjalan dengan baik.

Namun, nyata bahwa di lapangan, praktik yang ada memiliki banyak kekurangan. Seperti yang terlihat dari pengerjaan yang tidak sesuai petunjuk, hal ini menunjukkan bahwa pengawasan lemah dan kendali mutu tidak ditegakkan. Dengan hasil yang tidak memuaskan, pertanyaan pun muncul. Siapakah yang akan bertanggung jawab jika terjadi kerusakan lebih lanjut? Masyarakat berhak mendapatkan jawaban, dan lebih jauh lagi, tindakan yang jelas untuk memperbaiki situasi ini.

(Hingga berita ini ditayangkan, tim media masih akan melakukan verifikasi lebih lanjut)

(B beng)

ShareTweetPin
admin

admin

Related Posts

Diduga Kesalahan Teknis, Lebar Pondasi Ternyata Kecil Dari Lebar Badan Pasangan

Diduga Kesalahan Teknis, Lebar Pondasi Ternyata Kecil Dari Lebar Badan Pasangan

by admin
9 Juni 2025
0

Proyek Peningkatan Jalan Tegar Beriman yang menghubungkan Cibinong dan Bojong Gede di Kabupaten Bogor tengah menjadi sorotan. Meskipun diharapkan dapat...

Volume Kegiatan Rehabilitasi Saluran Air Pasok dan Buang Diskanak Dapat Dipertanyakan Selain APD

Volume Kegiatan Rehabilitasi Saluran Air Pasok dan Buang Diskanak Dapat Dipertanyakan Selain APD

by admin
9 Juni 2025
0

Bogor,- Proyek belanja modal rehabilitasi saluran air pasok dan buang di Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Bogor sedang dalam tahap...

Bakesting dengan Genteng Bekas, Rameni: Pahami Sanksi Sebelum Menggunakan

Bakesting dengan Genteng Bekas, Rameni: Pahami Sanksi Sebelum Menggunakan

by admin
9 Juni 2025
0

BOGOR,- Baru-baru ini terkuak dugaan penggunaan genteng bekas bongkaran yang merupakan aset negara sebagai bahan baku dalam proyek rehabilitasi ruang...

Proyek Irigasi Cibanon Diduga Siluman Tanpa Papan Informasi dan Keselamatan Pekerja

Proyek Irigasi Cibanon Diduga Siluman Tanpa Papan Informasi dan Keselamatan Pekerja

by admin
8 Juni 2025
0

Bogor,- Pembangunan sebuah proyek saluran irigasi D.I Cibanon di Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor saat ini sedang dalam proses pengerjaan tetapi...

Proyek Siluman Rehabilitasi Gedung Sekolah Tanpa Papan Informasi dan Alat Pelindung Diri

Proyek Siluman Rehabilitasi Gedung Sekolah Tanpa Papan Informasi dan Alat Pelindung Diri

by admin
8 Juni 2025
0

BOGOR,- Proyek rehabilitasi gedung Sekolah Dasar Negeri 04 Bojonggede, Desa Bojonggede, Kecamatan Bojonggede Kabupaten Bogor berlangsung tanpa papan informasi. Hal...

Next Post
Gelar Tak Menjadi Tolak Ukur untuk Maju

Gelar Tak Menjadi Tolak Ukur untuk Maju

Volume Kegiatan Rehabilitasi Saluran Air Pasok dan Buang Diskanak Dapat Dipertanyakan Selain APD

Volume Kegiatan Rehabilitasi Saluran Air Pasok dan Buang Diskanak Dapat Dipertanyakan Selain APD

Kategori

  • Bisnis
  • Edukasi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Politik

Sidebar

RekomendasiNews

Warga Sirnagalih Manfaatkan Libur Sekolah dengan Cinta terhadap Alam
Edukasi

Warga Sirnagalih Manfaatkan Libur Sekolah dengan Cinta terhadap Alam

by admin
29 Mei 2025
0

Kota Bogor - Di hari libur sekolah, warga Kampung Sirnagalih, Kelurahan Rangga Mekar, Kecamatan Bogor Selatan, mengisi kegiatan liburan sekolah...

Read more
Partai Demokrat di Kecamatan Gunung Putri Didukung Tokoh Nasional
Politik

Partai Demokrat di Kecamatan Gunung Putri Didukung Tokoh Nasional

by admin
1 Juni 2025
0

BOGOR - Ribuan warga masyarakat dan simpatisan Partai Demokrat memadati lapangan Koramil Desa Cicadas, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa...

Read more
MUSKAB IPSI Kabupaten Way Kanan Tahun 2023 Dibuka oleh Sekda Saipul
Olahraga

MUSKAB IPSI Kabupaten Way Kanan Tahun 2023 Dibuka oleh Sekda Saipul

by admin
25 Mei 2025
0

Musyawarah Kabupaten (Muskab) Pengurus Kabupaten Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) diadakan dengan meriah di Kabupaten Way Kanan. Acara ini diulang...

Read more
Nalari Berita

© 2025 NalarBerita | All Rights Reserved.

Navigate Site

  • Privacy Policy
  • Tentang Kami
  • Kontak

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Bisnis
  • Edukasi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Politik

© 2025 NalarBerita | All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?